Reuni Alumni SMPN 1 Dompu Tahun Angkatan 1956-2024 “Noltagia Putih Biru”
Foto, Jalan Santai Alumni SMPN 1 Dompu Tahun angkatan 1956-2024
ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Reuni merupakan momen pertemuan kembali bekas teman sekolah, satu sekolah dan sebagainya setelah berpisah cukup lama, dengan banyak cerita menyenangkan yang pernah dilalui bersama, kadang suka maupun duka.
Momentum bahagia yang dinantikan banyak orang itu diselenggarakan oleh Ikatan Alumni SMPN 1 Dompu Tahun angkatan 1956-2024, dengan Tema “Nostalgia Putih Biru” yang berlangsung di SMPN 1 Dompu, Kelurahan Bali 1 Kec. Dompu. Minggu, 22/09/24
Reuni tersebut dihadiri oleh Ribuan Alumni SMPN 1 Dompu dengan berbagai angkatan sekolah, terpancar kegembiraan bercampur haru, karena bisa bersua kembali setelah sekian lama berpisah dengan kesibukan masing-masing.
Rangkaian Acara Reuni SMPN 1 Dompu, dimulai dengan Jalan sehat Keliling Kota Dompu, masing-masing angkatan.
Dilanjutkan dengan Upacara Bendera Merah Putih, dan yang bertindak sebagai Pembina Upacara Bupati Dompu sekaligus Ketua Pengurus Besar Ikatan Alumni SMPN 1 Dompu, Tahun Angkatan 1956-2024, H. Kader Jaelani.
Sedangkan Pemimpin Upacara Muhammad Iksan, SE (Camat Dompu) Perwira Upacara Muhammad Syahroni, SP, MM (Kepala BPKAD Kabupaten Dompu), Pembaca Teks Proklamasi, Miftahul Suadah, ST (Plt Kadisnakertrans) dan Pembaca Doa’ Dr. Fitratul Ramadhan (Direktur RSUD Dompu)
Kemudian Penyerahan Bendera Pataka Ikatan Alumni SMPN 1 Dompu oleh Abdul Basith (Kepala SMPN 1 Dompu) Didampingi Kmas Ardani Amalsyah (Sekretaris Panitia) kepada Ketua Pengurus Besar Ikatan Alumni SMPN 1 Dompu, H. Kader Jaelani.
Foto, Upacara Bendera Merah Putih Reuni SMPN 1 Dompu
Dalam amanatnya, Bupati Dompu, H Kader Jaelani (AKJ) menyampaikn selamat datang untuk seluruh nostalgia putih biru,
“Selamat datang disalah satu tempat terbaik yang di hadirkan oleh tuhan untuk menempa membentuk dan menghasilkan generasi bangsa yang berkualitas,” kata Ketua Alumni AKJ.
Melalui sistim pendidikan proses belajar mengajar juga intraksi yang menghadirkan cerita indah dengan segala kenangan yang menyertainya tempat itu bernama SMPN 1 Dompu
Oleh karena itu, saya memulai sambutan ini dengan sebuah pantun dan mudah-mudahan bisa di jawab dengan cakap setiap kalimatnya.
“Jalan-jalan ke sori Raba laju, tempat dulu suka babu joro, Gembira hati melihat para kalian alumni yang sungguh tanpan dan cantik,” pantun AKJ.
Lanjut Diceritakan AKJ, Nostalgia putih biru ini di selenggarakan dengan tujuan untuk merajuk kembali silaturahmi tali yang telah terjalin puluhan tahun lalu dengan banyak cerita yang terukir di setiap kelas,
Kemudian di pisahkan oleh jarak dan waktu menyebar mewarnai Nusantara dengan dedikasi pengabdian mengejar Masa depan bertemu keluarga baru dengan cerita baru dan hari ini kita kembali bersatu dalam warna cerita yang kita bawa untuk kita bagikan.
“Kita pernah bersama dalam warna putih biru berangkat menuju sekolah menampung ilmu pengetahuan dalam lembar buku catatan dan ingatan kemudian kita aplikasikan sebagai dasar dalam meraih cita2,” tuturnya.
Sehingga kita bisa banggakan terutama guru dan orang tua kita dengah sejarah prestasi yang kita ukir, satu persatu buah manis yang kita petik kita rengkul dan gelar dengan cara kita masing2
Tentunya itu merupakan bagian tinta langit melalui kemuliaan hati guru2 terbaik kita lalu cinta kasi tanpa batas yang tergambar dari ilmu pengetahuan yang di ajarkan,
“Lalu waktu juga menggambil alih tugasnya memanggil pulang sebagian guru2 kita teman dan sahabat kita menghadap illahi Rabbi kita duluan atau mendaluhuan dan membawah sejuta cerita tentang kita dan mesikan kita juga,” pungkasnya.
Dengan meliaran cerita tentang mereka kembali mengingatkan diri untuk menunggu giliran dan hari ini representasi dari kita generasi putih biru dengan seluruh angkatan SMPN negeri 1 dompu
AKJ menambahkan Coba kembali kita meretas benang menyulam cerita menyatukan Persil sempat terserah kembali bersama berkumpul menjalin silaturahmi skalipun tidak semua mewakili itu semua juga sudah pergi menghadirkan wajah meraka di antara kita,
“Terima kasih atas kepercayaan yang telah di semakkan di atas pundak saya sebagai ketua alumni ikatan SMP Negeri 1 Dompu periode 2024 2029” ucap AKJ dengan haru.
Sebuah tugas yang penuh kebaikan untuk memberikan kontribusi nyata kepada sekolah kita yang tercinta juga guru2 yang memberi dedikasi yang tinggi bagi lahirnya generasi2 terbaik di daerah kita ini.
“Mari kita bersama sama menyatukan kekuatan dan potensi diri yang kita punyai karna di sudut2 halaman di ruang kelas di gedung2 sekolah pada meja dan bangku di bawah himpunan pohon juga guru2 yang menukar keringat dengan air matanya” tandasnya.
Dengan dedikasi dan pengabdian tanpa henti untuk menanti dan menunggu hadirnya alumni untuk membersamai dan berbagi peran serta memajukan sekolah yang tercinta ini.
Foto, serba-serbi Reuni SMPN 1 Dompu Angkatan Tahun 1956-2024.
Diakhir, Alumni 92 ini, menuturkan ada harapan besar yang kita usung bahwa kebersamaan alumni smpn 1 dompu ini akan di wadai oleh Allah SWT dalam bentuk silaturahmi yang terjaga dan dilindungi kebaikan dan kebermanfaatan
Dan kita akan terus saling mendoakan saling memberi saling menolong dan saling membantu saling berbagi walaupun kadang angin menggambil sebagian ujian hidup kita semua.
“Hari ini kita berhasil memanggil turun ridho Rahmat dari langit melalui doa cinta kita hingga langit mencatatkan dan telah memastikan hidup kita kisah indah persahabatan sementara itu benar2 tersaji dan di belah di bumi ngahi rawi Pahu.” ujar AKj menutup Sambutan nya.
Sementara disela waktu, Alumni 96, Awaludin, menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh panitia penyelenggara, yang sudah mengadakan acara reuni ini, sehingga kita bisa bertemu kembali dengan teman-teman semasa SMPN 1 Dompu.
“Kita bisa bertemu kembali teman-teman SMPN 1 dulu dan saling bercerita kisah indah dulu,” ungkap Awaludin penuh bahagia dan haru.
Awaludin berharap semoga kedepannya, acara reuni ini tetap diadakan sebagai tempat kita untuk bernostalgia dengan kawan-kawan semasa SMPN 1 Dompu
“Sekali lagi, terimakasih kasih Panitia penyelenggara yang sudah luar biasa mempertemukan kita dengan teman-teman di waktu menggunakan seragam putih biru,” ujar Awaludin penuh harap.
Penulis IW