Empat Pejabat Dinas PUPR Dompu Dimutasi, Dua Diantaranya Mendapatkan Promosi Jabatan

Foto, Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST,.MT dan Sekda Dompu, Gatot Gunawan PP, SKM, M.kes di acara mutasi jabatan di Aula Pandopo Bupati Dompu, 

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Dalam Rotasi Jabatan di Lingkup Pemerintah kabupaten (Pemkab) Dompu, Empat Pejabat Dinas PUPR Dompu mendapatkan mutasi Jabatan, dua Diantaranya Mendapatkan Promosi Jabatan.

 

Hal itu, dibacakan langsung oleh Kepala BKD Dompu, Drs. Aris Munandar diwakili Kepala Bidang Mutasi dan Kesejahteraan BKD, pada acara serah terima jabatan Eselon II III dan IV, yang berlangsung di Aula Pandopo Bupati Dompu, Jum’at, 22/03/24.

 

Adapun Nama-nama Pejabat Dinas PUPR Dompu yang dimutasikan, sebagai berikut :

Dedi Awaludin, ST, Jabatan lama Sekretaris Dinas PUPR, kemudian berlabuh ke Jabatan baru Sekretaris Dukcapil Dompu.

 

Sementara Robby Cater, ST, Mendapatkan Promosi Jabatan, dari jabatan lama Kabid Bina Marga Dinas PUPR dan Jabatan baru Sekretaris Dinas PUPR Dompu dan Siti Asmah, SE, Jabatan lama dan Jabatan baru Kabid jasa kontruksi Dinas PUPR Dompu.

 

Sedangkan Muhammad ifan, ST, Hanya bergeser dari Jabatan lama Kabid Jakon Dinas PUPR Ke Jabatan baru Kabid Bina Marga Dinas PUPR Dompu, (Kembali ke Posisi awal).

 

Penulis : IW




Berikut Nama-nama Pejabat Eselon II III dan IV Yang Dimutasi Di Lingkup Pemkab Dompu

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dompu melakukan mutasi dan rotasi 30 pejabat eselon II, III dan IV di lingkup Pemkab tersebut.

 

Adapun Nama-nama Pejabat yang dimutasi tersebut di bacakan langsung oleh Kepala BKD Dompu, Drs. Aris Munandar diwakili Kepala Bidang Mutasi dan Kesejahteraan BKD.

 

Berikut Nama-nama Pejabat Eselon II Sebagai berikut :

1. Maman, SKM,.M. Kes, Jabatan Lama Kepala Dinas Kesehatan Dompu dan Jabatan baru Kepala DPPKB Dompu

2. Abdul Syahid, SH, Jabatan Lama Kepala Dinas Kominfo dan Jabatan baru Kepala Dinas P3A.

3. Muhammad Syahroni, SP,.MM, jabatan lama Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Dompu dan Jabatan baru Kepala Dinas PPKAD Dompu.

 

Sedangkan Pejabat Eselon III, dan IV antara lain :

1. Dedi Awaludin, ST, Jabatan baru Sekretaris Dukcapil Dompu

2. Robby Cater, ST, Jabatan baru Sekretaris Dinas PUPR Dompu.

3. Khairuddin, SH jabatan, jabatan baru sekretaris DPMD Dompu

4. Rudi Purtomo, SE, jabatan baru sekretaris DP3A Dompu.

5. Arifuddin, ST, MSi, jabatan baru Inspektur pembantu 3 inspektorat.

6. Ida Nurwadah, ST, jabatan baru sekretaris Inspektorat.

7. Nuryaddin, S. Kom, Jabatan baru Inspektur pembantu 4 inspektorat.

8. Rini Nurdaniah, ST, Jabatan baru Inspektur Pembantu 1 inspektorat.

9. Muhammad ifan, ST, Jabatan baru Kabid Bina Marga Dinas PUPR Dompu.

10. Siti Asmah, SE, Jabatan baru Kabid jasa kontruksi Dinas PUPR Dompu.

11. Indah Dewi Marini, SE, Jabatan baru Kasubbag Umum dan Kepegawaian Dukcapil.

12. Afnaniah, ST, Jabatan baru Kasi kepemudaan Dikpora.

13. M. Basoki Rahmat, SE, Jabatan baru Kasi peserta didik dan Pembangunan Karakter Dikpora.

14. Iwan Jaya, S.sos, jabatan baru Kasi peserta didik dan Pembangunan Karakter SD, SMP Dikpora.

15. Siti Roslaini, S.sos, Jabatan baru Kasi PTK Paud dan pendidikan masyarakat Dikpora.

16. Muhammad Rifansyah, SE, Jabatan baru Kasi PTK SD Dikpora.

17. Suhardin, SE, Jabatan baru Kasi Tata Pemerintahan Kecematan Manggelewa.

18. Aksan, SH, Jabatan baru Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecematan Dompu.

19. Iin Indratmy, SE, Jabatan baru Kasubbag Program pelaporan dan keuangan DInas koperasi Usaha kecil dan menengah.

20. Syafruddin, AMK, Jabatan baru Kepala UPTD Puskesmas Ranggo.

21. Budi Muliansyah, SE.,M.AK, Jabatan baru Kasi perawatan sarana Dishub Dompu.

22. Wahyuddin, S.Sos, Jabatan baru Kasubbag Program Pelaporan dan Keuangan Kec. Pajo

23. Ridwan, S.Sos Jabatan baru Kasi Pembangunan dan Perekonomian Kecematan Pajo.

24. Ifaid, S.sos, Jabatan baru Kasi Satuan Linmas dan Kebakaran satuan Pamong Praja

25. Ilham, SE, Jabatan baru Kepala UPTB Unit Retribusi dan Pelayanan Pajak KecamatanDompu

26. Siti Masyitah, SE, Jabatan baru Sekretaris Kelurahan Simpasai

27. Sri Nurmuliati, A.Md, jabatan baru Kasi Pemerintahan Kelurahan.

 

 

 




Hari ini, Mutasi 30 Orang Pejabat Di Lingkup Pemkab Dompu!!!

Foto, Suasana persiapan Mutasi di Aula Pandopo Bupati Dompu.

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Secara umum pelaksanaan mutasi transfer dan promosi pegawai negeri sipil pada Sekretariat Daerah di Kabupaten Dompu telah mengikuti prosedur yang mengacu pada Undang-undang yang berlaku secara nasional mengenai peraturan pelaksanaan mutasi.

 

Dalam mewujudkan Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagaimana dimaksudkan, maka pegawai negeri sipil perlu dibina dengan sebaik-baiknya dan diadakan pengembangan.

 

Salah satu bentuk dari pengembangan terhadap pegawai negeri sipil adalah mutasi sebagai perwujudan dari dinamika organisasi yang dijadikan sebagai salah satu cara untuk mencapai tujuan organisasi.

 

Mutasi pegawai di Kabupaten Dompu merupakan suatu kegiatan rutin untuk dapat menempatkan orang yang tepat pada tempat yang tepat (the right man on the right place), baik itu berupa mutasi horizontal (job transfer) dan juga mutasi vertikal (promosi dan demosi).

 

Dengan pelaksanaan mutasi ini, baik mutasi transfer maupun promosi diharapkan dapat menjamin kualitas sumber daya manusia yang dimiliki oleh organisasi dan pemanfaatannya yang optimal, karena secanggih apapun peralatan yang dimiliki oleh organisasi tidak akan ada artinya jika tidak didukung oleh sumber daya manusia yang terampil dan mempunyai kinerja yang tinggi.

 

Hari ini, Jum’at, 22/03/24, Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu akan melakukan Rotasi atau mutasi sebanyak 30 orang pejabat di lingkungan Pemda Dompu.

 

“Iya, Mutasi untuk 30 pejabat dilingkup Pemda, Eselon 2,3 dan 4,”beber singkat Kepala BKD Dompu, Drs. Aris Munandar pada persiapan Mutasi di Aula Pandopo Bupati Dompu,

 

Penulis : IW




Penempatan Tenaga Guru Berinisial ‘SD’ Sebagai Operator Diduga Kuat Syarat Kepentingan Terselubung Oknum Pimpinan Kemenag Dompu

Foto, Kantor Kemenag Dompu 

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Tenaga Pendidik atau Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.

 

Dengan Kualifikasi Akademik adalah ijazah jenjang pendidikan akademik yang harus dimiliki oleh Guru sesuai dengan jenis, jenjang, dan satuan pendidikan formal di tempat penugasan.

 

Dalam penempatan Tenaga Pendidik Guru Dalam Jabatan adalah Guru pegawai negeri sipil dan Guru bukan pegawai negeri sipil yang sudah mengajar pada satuan pendidikan, baik yang diselenggarakan Pemerintah, Pemerintah Daerah, maupun penyelenggara pendidikan yang sudah mempunyai Perjanjian Kerja atau Kesepakatan Kerja Bersama.

 

Namun, Oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Dompu dalam Penempatan Tenaga Pendidik atau Guru berinisial ‘SD’ diduga bukan pada tempatnya atau tidak sesuai dengan jenjang pendidikan akademik, melainkan ditempatkan sebagai operator Kantor dikemenag Dompu.

 

“Ini Aneh, Masa Seorang Guru, di tempatkan sebagai operator di kantor kemenag Dompu,”ungkap narasumber terpercaya yang minta namanya tidak disebutkan dalam pemberitaan, kamis, 21/03/24.

 

Padahal Oknum ASN berinisial SD memiliki tugas pokoknya sebagai guru sertifikasi disalah satu yayasan di kabupaten Dompu bahkan menjadi kepala sekolah di yayasan tersebut.

 

“Mirisnya lagi yayasan tersebut merupakan milik atasannya di Kemenag Dompu,”bebernya.

 

Diungkapkannya bahwa oknum ASN tersebut ini sudah lama ditempatkan sebagai operator di Kemenag Dompu, sekitar tahun 2017 dan sampai hari ini belum juga ditempatkan kembali ke Profesinya sebagai guru.

 

“Ini menjadi pertanyaan besar kita semua, apakah di lingkup kemenag Dompu ini sudah tidak ada tenaga operator?, terkesan dipaksakan seorang guru menjadi operator,”bebernya.

 

Hal ini bertentangan dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008, Tentang Guru atau Tenaga Didik dan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

 

Maka kuat dugaan Bahwa atasannya di Kemenag Dompu, memang sengaja dipasang sebagai operator untuk mempermulus Niat jahatnya untuk mencari keuntungan pribadi dan memperkaya diri lewat anggaran Negara.

 

Oleh karena itu, Kami minta kepala Kemenag Dompu untuk segera menempatkan kembali Oknum ASN berinisial ‘SD’ pada posisinya yang berprofesi sebagai guru tersebut

 

Oleh karena Pemutusan Hubungan Kerja atau Pemberhentian Kerja adalah pengakhiran Perjanjian Kerja atau Kesepakatan Kerja Bersama Guru karena suatu hal yang mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban antara Guru dan penyelenggara pendidikan atau satuan pendidikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

 

“Penempatan oknum ASN Berprofesi Guru berinisial ‘SD’ sebagai operator di kantor kemenag, itu syarat kepentingan terselubung Oknum Pimpinan Di Kemenag Dompu,”bebernya.

 

Sementara sampai berita ini ditayangkan, oknum ASN Berprofesi Guru berinisial ‘SD’ dan Kepala Kemenag Dompu belum dapat dimintai keterangannya.

 

Penulis Tim CNNEWS




Kadistanbun Dompu, Syahroni Hadiri Rakor Pangan Bersama Dirjen Sumber Daya Air BWS NTB 

Foto, Kadistanbun Dompu, Syahroni Hadiri, di acara Rakor Pangan Bersama Dirjen Sumber Daya Air BWS Nusa Tenggara Barat di Mataram

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distambun) Kabupaten Dompu, Muhammad Syahroni, SP,.MM, menghadiri rapat koordinasi (Rakor) pangan bersama Dirjen Sumber Daya Air BWS Nusa Tenggara Barat di Mataram,

 

Dalam rangka upaya peningkatan produksi padi yang di adakan oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Provinsi Nusa Tenggara I, yang

 

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah stakeholder terbaik dari pengambil kebijakan maupun pelaksana teknis di Daerah, dicopas di akun Facebook Distanbun Dompu, kamis, 21/03/2024.

 

Kepala Distambun Kabupaten Dompu, Muhammad Syahroni, SP,.MM, menerangkan bahwa pertemuan yang diadakan oleh Dirjen SDA BWS NTB di Mataram ini berdasarkan arahan dan instruksi langsung dari Presiden RI Ir. H Joko Widodo, terkait dengan ancaman krisis pangan yang kemungkinan akan dihadapi para Petani kedepannya.

 

“Kemen PUPR melalui dirjen SDA mengundang kepala Dinas PU dan Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan kabupaten/Kota se NTB untuk di dengarkan permasalahan2nya dan menyamakan persepsi terkait peningkatan produksi padi. Tentunya yang hubungan,”jelas Syahroni.

 

Maka dengan adanya rakor ini, diharapkan dapat memetakan kondisi di lapangan dan menentukan langkah yang tepat dengan kolaborasi stakeholder terkait agar pelaksanaan dapat terlaksana dengan baik.

 

Ditambahkan Syahroni, salah satu output rapat, yakni dalam beberapa minggu ke depan, pihak-pihak terkait akan melakukan survey langsung yang berkaitan dengan sarpras yang di butuhkan.

 

Terkait potensi infrastruktur pertanian di masing-masing daerah yang dapat meningkatkan perluasan areal tanam untuk peningkatan produksi padi.

 

“Diharapkan pihak Kemen PUPR akan terlihat langsung dalam upaya program-program pertanian untuk kebutuhan para petani dan  Semoga target produksi padi pada 2024 di Kabupaten Dompu dapat tercapai,” ujar Syahroni.

Penulis : IW




Kadistanbun Dompu, Pembangunan 6 Unit Embung Mini Sebagai Upaya Pemenuhan Air Bagi Areal Pertanian.

Foto Kadistanbun Dompu, Muhammad Syahroni, SP,.MM dilokasi bangunan Embun di Kecamatan Pajo.

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Dompu telah selesai melakukan Pembangunan 6 unit Embung Mini sebagai upaya pemenuhan keteesedian air bagi areal pertanian

 

Dibeberapa lokasi yang ada di beberapa lokasi di kabupaten Dompu yang bersumber dari Dana Dak Tahun 2023, di kutip dari Akun Facebook Distanbun Kab Dompu, Dikutip dari Akun Facebook Distanbun Kab Dompu. Rabu, 20/03/24.

 

Kepala Distanbun Kabupaten Dompu, Muhammad Syahroni SP, MM menjelaskan tujuan pembangunan Embung mini ini, agar dapat meningkatkan produktivitas petani

 

“Penggunaan Embung mini dalam sektor pertanian memang sangat berguna, sebab fenomena iklim sekarang ini menjadikan lahan pertanian sangat rentang.”terangnya

 

Karena sering Terjadinya perubahan fenomena di alam ini menjadikan banyak kejadian alam, seperti banjir dan lain sebagainya.

 

Diakhir Syahroni mengatakan bahwa tujuan pembangunan Embung mini ini, membantu petani untuk mengairi lahan serta pembentuk aliran pada saat musim kemarau, sehingga petani tidak akan kesulitan air dalam mengolah lahannya.

 

“Semoga embung ini terpelihara dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat petani.”harap Dae Roni Sapaan akrabnya.

 

Penulis : IW