Kontraktor Pelaksana Suwandi, Rampungkan Proyek Bangunan NICU-PICU RSUD Dompu Sebelum Detline Waktu Berakhir Dengan Mengedepankan Kualitas Pekerjaan.

Foto Kontraktor Pelaksana Suwandi CV. Moris Diak dan Proyek Bangunan NICU-PICU RSUD Dompu.

 

 

Proyek pada umumnya memiliki batas waktu (deadline), artinya proyek harus diselesaikan sebelum atau tepat pada waktu yang telah ditentukan. Selain itu adanya keterlambatan berakibat kehilangan peluang pekerjaan pengawasan lain. adapun bagi owner keterlambatan penyelesaian pekerjaan proyek akan menyebabkan catatan yang tidak baik, sehingga penggunaan hasil pembangunan proyek menjadi mundur atau terlambat.

 

Dengan metode PERT dan CPM dapat menentukan lintasan kritis (network planning) dalam suatu kegiatan proyek tahap demi tahap secara berurutan untuk penyelesaian kegiatan proyek tersebut.Dengan time schedule dapat menyusun network planning dan menentukan hitungan maju mundur dan kelongaran waktu.

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Awalnya, banyak pihak yang tidak menyangka jika proyek pembangunan gedung NICU (Neonatal Intensive Care Unit)-PICU (Pediatric Intensive Care Unit) RSUD Dompu dapat selesaikan sebelum masa berakhir Kontrak yang masih tersisa waktu 2 bulan.

 

Namun berbekal profesionalisme dan kegigihan para pekerja dan didukung dengan kontraktor pelaksana yang langsung turun tangan bekerja membantu para pekerja disamping selalu standby di lokasi pekerjaan tersebut, proyek senilai Rp. 4.463.457.842 miliar ini berhasil diselesaikan dengan baik oleh Kontraktor Pelaksana CV. Moris Diak sebelum deadline waktunya berakhir yang telah ditetapkan.

 

Kini bangunan berlantai dua yang terletak di paling belakang bangunan RSUD Dompu dengan desain modern minimalis ini, telah rampung dan berdiri megah dideretan bangunan-bangunan megah lainnya di RSUD Dompu.

 

 

Kontraktor Pelaksana CV. Moris Diak Suwandi mengakui, bahwa pihaknya dapat menyelesaikan proyek ini karena adanya kekompakan para pekerja dan Konsultan Pelaksana serta dukungan dari pihak terkait, dalam hal ini manajemen RSUD Dompu.

 

“Karena itu merupakan komitmen dan tanggung jawab kita sebagai kontraktor pelaksana.” papar pak de Wandi sapaan akrabnya.

 

Menurut Kontraktor Pelaksana Ulet ini, sejak awal, dia dan para pekerja memang telah berkomitmen agar pembangunan proyek gedung NICU-PICU RSUD Dompu ini selesai sebelum masa kontrak berakhir.

 

“Alhamdulillah, kita bisa selesaikan sebelum masa kontrak berakhir dengan tetap mengedepankan kualitas pekerjaan,” kata Suwandi ketika ditemui media beberapa hari yang lalu di lokasi pembangunan proyek gedung NICU-PICU RSUD Dompu, Rabu 01/11/23.

 

“Ketika ditanya, tentang resep finishing gedung ini sehingga tampak rapih dan megah, Pengusaha ternama asal Kec Pekat Kab Dompu ini mengaku menggunakan tenaga-tenaga kerja yang memang terampil dan sudah teruji, sehingga hasil pekerjaannya relatif rapih dan bersih, juga tekun dan selalu tepat waktu,”akuinya.

 

Jika kita menelusuri Ruang NICU-PICU dari lantai satu hingga lantai dua, suasana ruangan serasa berada didalam mall dan hotel. Desain interior terlihat bersih dan rapih, serta ruangan dengan orneman lampu yang indah dipandang mata dan terasa sejuk.

 

Diketahui, Gedung NICU-PICU ini merupakan ruang perawatan intensif untuk bayi (sampai usia 28 hari) dan anak-anak yang memerlukan pengobatan dan perawatan khusus, guna mencegah dan mengobati terjadinya kegagalan organ-organ vital,

 

“Semoga bangunan NICU-PICU RSUD Dompu ini, yang di bangun oleh Pemerintah Daerah kabupaten Dompu dalam rangka memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat khususnya masyarakat Dompu agar lebih cepat, mudah dan akuntabel.” ujar Kontraktor telaten ini.

 

Penulis : IW