Kolaborasi Resort Panca Dan Resort Karamabura Berhasil Amankan Satu Unit Chain Saw Di Lokasi Karamabura

Foto, Kepala Resort Panca Bersama Anggota Pamhut dan Barang Bukti Satu Unit Chain Saw di Kantor BKPH Toffo Pajo Soromandi.

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Dalam rangka mengamankan Kawasan Hutan dari ulah Oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, Resort Panca berkerja sama dengan Resort Karamabura melakukan kegiatan Patroli Pengamanan Hutan di Wilayah Kerja BKPH Toffo Pajo Soromandi, Minggu, 25/08/24.

 

Dengan lokasi sasaran adalah Resort Panca dan Resort Karamabura, RTK : 55, Kelompok Hutan Soromandi, Desa Saneo Kec Woja dan Desa Karamabura Kec Woja, pada titik Koordinat X. -0663997 dan Y. -9071978, dengan luas Areal Pengaman : 100 Ha

 

Kemudian yang Bertindak sebagai Koordinator Patroli, yakni : Kares Karama Bura dan Kares Panca, bersama Anggota Pamhut Resort Karamabura dan Pamhut Resort Panca.

 

Foto, Anggota Pamhut Resort Panca dan Barang Bukti satu unit Chain Saw di lokasi Karamabura.

 

Dalam keterangannya, Kepala Resort Panca BPKH Toffo Pajo Soromandi, Julkanain/Polhut, menjelaskan bahwa berdasarkan undang-undang Nomor 41 tahun 99 dan Undang-undang Nomor 18 tahun 2013, tentang pengamanan Hutan

 

Maka, Saya selaku Kepala Resort Panca berkolaborasi dengan Kepala Resort Karamabura untuk melakukan Patroli Pengamanan Hutan di Wilayah kedua resort tersebut.

 

Dimana dalam pelaksanaan Patroli tersebut kami berhasil mengamankan satu unit Chain Saw di lokasi Karamabura bersama dengan pelaku yang berjumlah lebih kurang 20 orang yang diduga merupakan Warga Desa Karamabura.

 

“Untuk pelaku, kami memberikan penyuluhan dan melakukan tindakan preventif serta pembinaan, selanjutnya, pelaku membubarkan diri dengan pernyataan tidak akan melakukan lagi perambahan hutan,” terang Julkanain.

 

Diakhir, Julkanain berharap kepada pelaku perambahan hutan, agar menghentikan semua aktivitas perambahan hutan apapun alasannya, karena hutan merupakan penyanggah kehidupan.

 

“Cukuplah jagung yang menjadi prioritas daerah,”tuturnya.

 

Julkanain juga mengingatkan mestinya Pemerintah Daerah harus bekerja sama dengan KPH dalam hal pemanfatan lahan secara lestari dan jangan jadikan target perhutanan sosial untuk mengorbankan kawasan hutan demi alasan ekonomi,

 

“Lantas sumber air yang menjadi kebutuhan pokok diabaikan sehingga kami jadi sasaran emosi warga.” ujar Karesort Panca dengan nada tanya.

 

Penulis IW