Bidang Bina Marga Melaksanakan Sosialisasi Dan Pembahasan Kegiatan Penggantian Jembatan Saka – Rasanggaro.
Foto, Kabid Bidang Bina Marga Dinas PUPR Dompu, M. Irfan, ST, saat melaksanakan Sosialisasi Dan Pembahasan Kegiatan Penggantian Jembatan Saka – Rasanggaro.
ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Jembatan merupakan struktur bangunan yang berfungsi untuk menghubungkan dua bagian jalan yang terputus oleh adanya rintangan-rintangan seperti lembah yang dalam, alur sungai, saluran irigasi dan pembuangan, jalan kereta api, waduk, dan lain-lain.
Konstruksi jembatan adalah suatu konstruksi bangunan pelengkap sarana trasportasi jalan yang menghubungkan suatu tempat ke tempat yang lainnya, yang dapat dilintasi oleh sesuatu benda bergerak, misalnya suatu lintas yang terputus akibat suatu rintangan atau sebab lainnya, dengan cara melompati rintangan tersebut tanpa menimbun/menutup rintangan itu dan apabila jembatan terputus maka lalu lintas akan terhenti.
Dalam hal ini, Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Kabupaten Dompu melaksanakan Acara Sosialisasi dan Pembahasan Kegiatan Penggantian Jembatan Saka – Rasanggaro.
Kegiatan tersebut berlangsung di halaman depan mesjid Babburahman Dusun Karampa Amu Desa ManggeAsi Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu. Selasa, 09/07/24 (malam).
Turut mengundang dalam sosialisasi, yakni Camat Dompu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Dompu, dan para pemilik tanah dan bangunan (Jalur Ekonomi Rasanggaro).
Dalam penyampaiannya, Kepala Dinas PUPR Dompu, Aris Ansary, ST,.MT melalui Kabid Bina Marga, M. Irfan, ST, meminta kepada seluruh masyarakat Desa ManggeAsi dan sekitarnya, agar menjaga kelancaran dalam kegiatan ini,
Dikarenakan dari pusat itu, menginginkan semua kegiatan-kegiatan yang ada di daerah, jangan sampai ada hal-hal yang bisa menghambat sebab akan kesulitan kegiatan itu kembali lagi ke Daerah kita.
“Maka, saya berharap kalaupun ada oknum yang masuk dalam kegiatan yang ingin memprovokasi kegiatan-kegiatan kita ini, justru akan merugikan orang-orang yang ada di sekitar sini,” pungkas Irfan.
Diakhir, mantan Kabid Jakon ini, menyarankan kepada seluruh masyarakat, ketika ada persoalan seperti itu, kalaupun bisa di kasih pemahaman dengan baik, agar mereka sadar akan pentingnya pekerjaan jembatan ini.
“Dinasehati pelan-pelan saja, tetapi kalaupun tidak mengerti, mau tidak mau mengambil sikap tegas, agar kegiatan tersebut berjalan lancar dan aman,” ujar Dae Ifan sapaan akrabnya dengan nada tegas.
Di Penghujung acara berlangsung diskusi tanya jawab antara Peserta dan Dinas PUPR Kabupaten Dompu seputar pelaksanaan kegiatan Penggantian Jembatan Saka – Rasanggaro dan berakhir dengan dengan aman.
Penulis : IW