Setelah Menahan Mantan Walikota Bima, KPK Akan Mendalami Keterlibatan Istri Dan Keluarganya.

foto, Ketua KPK Firli Bahuri, saat konferensi pers, penahanan mantan walikota Bima, Muhammad Luthfi Iskandar.

 

 

ChanelNtbNews, Kota Bima, NTB – Setelah menahan mantan Walikota Bima MLI (Muhammad Lutfi Iskandar, red), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak berhenti sampai pada tersangka Lutfi saja. tetapi, akan terus mendalami keterlibatan pihak lain

 

Termasuk istri dan keluarganya, dalam penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Pemerintah Kota Bima,

 

“Apakah cuma Lutfi tersangkanya atau ada pihak lain yang belum diumumkan? dan istri tersangka ini sudah beberapa kali diperiksa KPK, apakah status istrinya sudah tersangka yang belum diumumkan atau calon tersangka” tanya seorang wartawan. “Tentu akan kita dalami,” tegas Firli, saat konsprensi pers, melalui siaran langsung dalam fans page Facebook KPK, kamis, 05/10/23, malam.

 

Lanjut Dijelaskan Mantan Kapolda NTB ini, bahwa proses penyidikan adalah serangkaian tindakan penyidik sesuai undang-undang untuk mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan alat bukti, guna membuat terangnya suatu peristiwa pidana dan menemukan tersangkanya.

 

“Sekarang yang baru ketemu baru satu orang, baru MLI. Selanjutnya tentulah kita juga harus patuh kepada apa sih yang termasuk dengan tersangka itu sendiri,” jelasnya.

 

Tersangka itu adalah seseorang yang karena perbuatannya dan atau keadaannya berdasarkan bukti permulaan cukup, patut diduga telah melakukan suatu peristiwa pidana.

 

“Nah, hari ini ketemu MLI. Untuk berikutnya tentu kita akan tunggu proses. Sebagaimana yang saya sampaikan masih ada pendalaman lebih lanjut. Tentu dengan dasar utama adalah untuk kecukupan bukti,” sebutnya.

 

Ditambahkan Firli, nanti ada perkembangan penyidikan. Jika nanti ditemukan alat bukti yang cukup dan keterangan-keterangan lainnya berdasarkan yang disampaikan oleh saksi-saksi, maka KPK akan menyampaikan pada masyarakat.

 

“Tentu nanti kita akan sampaikan sebagaimana asas-asas tugas pokok pelaksanaan oleh KPK demi kepentingan umum, keterbukaan, transparansi, profesionalitas dan tetap menjunjung tinggi kepastian hukum, keadilan dan hak azasi manusia,” pungkas mantan Kapolda NTB ini.

 

Karena pada pemberitaan sebelumnya, bekas Wali Kota Bima Muhammad Lutfi Iskandar telah ditahan oleh KPK selama 20 hari pertama. Terhitung tanggal 5 Oktober hingga 24 Oktober 2023. Lutfi ditahan di rumah tahanan negara KPK.

 

Penulis : Tim CNNEWS




Mantan Walikota Bima, Ditahan KPK, Mengenakan Rompi Khusus Orange Dan Kedua Tangan Di Borgol.

foto Mantan Walikota Bima saat ditahan KPK, mengunakan Rompi Khusus Orange Dengan Kedua Tangan diborgol di kawal ketat Petugas KPK.

 

ChannelNTBNews, Kota Bima, NTB – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atau lembaga anti rasuah, akhirnya menahan mantan Wali Kota Bima, HM. Lutfi. Tersangka kasus dugaan korupsi dan gratifikasi itu, setelah beberapa jam menjalani pemeriksaan di gedung Merah Putih, Kamis, 5 Oktober 2023.

 

Penahanan mantan Walikota Bima tersebut, disampaikan langsung pimpinan KPK dalam konferensi pers di gedung KPK sebagaimana dalam tayangan yutube resmi KPK dan diliput sejumlah media nasional, Kamis malam.

 

Lutfi digelandang petugas KPK ke ruangan press conference gedung lembaga anti rasuah tersebut. Tampak lutfi mengenakan rompi tahanan KPK berwarna orange dengan tangan diborgol.

 

Tersangka korupsi itu diposisikan menghadap belakang dan diapit dua petugas dari meja konferensi pers pimpinan KPK

 

 

Dalam keterangan pers, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, bahwa kasus dugaan korupsi di Kota Bima ditetapkan seorang tersangka Lutfi akan ditahan selama 20 hari di KPM.

 

“Tersangka akan ditahan selama 20 hari hingga tanggal 24 Oktober 2023,” katanya.

 

Seperti pada sebelumnya, KPK memeriksa Lutfi kapasitas sebagai tersangka kasus korupsi dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa disertai penerimaan gratifikasi di lingkungan Pemkot Bima NTB.

 

Dimana sebelumnya, Eliya alias Ellya, istri dari Lutfi, dicecar soal pelaksanaan proyek pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bima, NTB.

 

Eliya diperiksa sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa disertai penerimaan gratifikasi di lingkungan Pemkot, Bima, NTB. Dalam penyidikan kasus ini, Lutfi dijerat sebagai tersangka.

 

Selain Elya, tim penyidik juga sempat memeriksa puluhan PNS/Anggota Kelompok Kerja Pemilihan Pengadaan Barang/Jasa Kota Bima Tahun 2018-2022, sejumlah Pejabat dan puluhan kontraktor. Mereka diperiksa di Polda NTB pada Jumat, 8 September 2023.

 

Dalam perkara ini, tersangka dijerat dengan dugaan tindak pidana korupsi, berupa penerimaan hadiah yaitu, janji oleh penyelenggaran negara terkait pengadaan barang dan jasa selama tahun anggaran 2018-2022.

 

Serta gratifikasi sebagimana dimaksud pada pasal 12 huruf i dan/atau pasal 12 B UU nomor 31 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi.

 

Penulis ; IW




Program Lanjutan BRI Menanam Tahun 2023, Salah Satunnya Dilaksanakan Di Desa O’o

Foto Cruew BRI Menanam Di lokasi Penanaman Bibit pohon Desa O’o.

 

 

ChannelNTBNews, Dompu, NTB – Program “BRI Menanam” Serentak dilaksanakan di 13 Desa dikabupaten Dompu, salah satunya Desa terpilih adalah Desa O’o Kecematan Dompu Kabupaten Dompu, kamis, 05/10/23.

 

Kegiatan penanaman bibit pohon tersebut dilakukan bersama kepala Deso O’o wawan wiranto, mantri Ramli beserta masyarat Desa O’o dan Cruew BRI Menanam.

 

Dalam mengsuksekan kegiatan Penanaman tersebut, BRI menyalurka bibit pohon sebanyak 110 pohon.

 

Lokasi Penanaman Bibit pohon tersebut dilakukan pada lahan masyarakat Desa O’o

 

foto kegiatan penanaman pohon BRI Menanam di Desa O’o Kecematan Dompu Kabupaten Dompu

 

Dengan Jenis bibit pohon yang ditanam, yaitu Bibit pohon Mangga, Klenkeng dan Alpukat.

 

Kegiatan Penanaman pohon ini, merupakan lanjutan dari Program BRI Menanam di tahun sebelumnya.

 

Karena kegiatan ini merupakan bagian dari program BRI yang dinamakan ESG (Enviroment, Sosial dan Governance).

 

Penulis : IW




Rifaid Maju Bersama Rakyat, Bersatu Membangun Desa tekasire.

foto Rifaid Calon Kepala Desa Tekasire Kec Manggelewa Kab Dompu Nomor urut 4, 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Dengan niat yang tulus membawa Desa Tekasire ke arah yang lebih baik lagi, Rifaid maju sebagai Calon Kepala Desa Tekasire, Kec Manggelewa Kab Dompu dengan Nomor urut 4, pada pemilihan kepala Desa (Pilkades) serentak, periode 2023-2029 di tahun 2023 ini.

 

Demi mewujudkan Cita-citanya, menjadikan Desa Tekasire yang lebih MAJU,DAMAI dan SEJAHTERA, hingga bisa menjadikan Desa Contoh bagi Desa yang lain.

 

Calon kepala Desa Tekasire, Kec Manggelewa Kab Dompu Nomor urut 4, Rifaid, menuturkan awal mulanya maju sebagai calon Kepala Desa Tekasire, karena terdorong cita-citanya mewujudkan Desa Tekasire yang maju

 

” Maju di segala bidang, baik dalam kehidupan bermasarakat,sosial,ekonomi serta memberikan pelayanan masyarakat Desa tampa pengecualian secara merata, transparan dan akuntabel,” ungkap Rifaid penuh optimis.

 

Dengan pola membangun Desa berdasarkan aspirasi atau usulan masyarakat melalui hasil keputusan musyawarah dan mufakat.

 

Didukung dengan pengalaman yang saya lakukan selama ini, yang selalu berperan aktif pada kegiatan sosial di tengah masyarakat serta selalu aktif dalam kegiatan organisasi sosial kemasyarakatan.

 

Disampaikan juga Rifaid, dengan VISI : Terwujudnya Mayarakat Desa Tekasire yang Aman, Sehat, Adil ,Sejahtera, Transparan dan Akuntabel yang di landasi oleh Iman dan Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

 

foto Rifaid Calon Kepala Desa Tekasire bersama Relawan Sejati.

 

Melalui MISI :

* Mewujudkan rasa Aman, nyaman sehingga terciptanya Rasa kedamaian dalam berinteraksi di masyarakat sehingga tumbuh kembali Rasa gotong Royong dan Kebersihan.

* Membangun Sarana dan Prasarana Olahraga.

* Meningkatkan kesehatan dan kebersihan dilingkungan Desa, serta mengusahakan Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin melalui Program Pemerintah 

* Mengadakan Alat Transportasi Kesehatan berupa Mobil Ambulan Desa.

Meningkatkan Program Pembangunan dibidang Agama ,Bidang Ekonomi, Bidang Sosial Budaya dan Bidang Pendidikan 

* Mengoptimalisasi peran Aparatur Pemerintah Desa dalam Pelayanan masyarakat ,dengan tidak Pandang bulu secara terbuka ,cepat , Transparan dan akuntabel .

* Mengedepankan Partisipasi seluruh Lembaga Desa dan elemen Mayarakat dalam Penyusunan Perencanaan Pembangunan Desa

* Melakukan Koordinasi konsultasi secara intex dengan Pihak terkait dalam rangka membangun Desa Menyelenggarakan Pemerintahan Desa Transparan dan akuntabel, serta 

* Mewujudkan masyarakat beriman dan bertaqwa serta berakhlakulkarimah.

 

Oleh sebab itu, saya mengajak seluruh masyarakat Desa Tekasire untuk sama-sama Menjadikan Desa Tekasire yang kita cintai bersama yaitu Desa Contoh atau teladan bagi Desa-desa yang lainnya.

 

” Maju Bersama Rakyat Bersatu Membangun Desa Tekasire,” tegas Rifaid.

 

Maka, dengan seluruh kerendahan hati, Mohon Dukungan dan Do’a,” mari sama-sama memenangkan Pilkades tahun 2023 ini,, Pilih dan Coblos Rifaid Calon Kepala Desa Tekasire Nomor urut 4,” harap calon tidak banyak bicara, tapi banyak berbuat.

 

 

Penulis : Dae Amir

 




BRI Cabang Dompu Melaksanakan Program ‘BRI Menanam’ Tahun 2023, Kegiatan Penanaman 110 Bibit Pohon Di Desa Mangge Asi.

foto, seluruh tamu undangan kegiatan BRI Menanam, di Desa Mangge Asi kec. Dompu kab Dompu.

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – BRI Cabang Dompu melaksanakan Program Kegiatan Penanaman Bibit Pohon bertajuk ‘BRI Menanam’ tahun 2023 dengan jenis Bibit Pohon yang akan ditanam, terdiri dari bibit pohon mangga, klenkeng dan alpukat, dan Kegiatan ini sebagai upaya pelestarian lingkungan yang berlokasi di Desa Mangge Asi Kec Dompu Kab Dompu.

 

Dirangkaikan dengan Penandatanganan Berita acara serah terima bibit tanaman sejumlah 110 bibit pohon dan Penyerahan Bibit Pohon sekaligus penanaman bibit pohon secara simbolis oleh Manajer Bisnis Mikro BRI Cabang, AA Gede Ngurah, Small Bisnis Manager BRI Cabang Dompu, Tri Rahayu, Kepala Desa Mangge Asi Suhadi dan Program ‘BRI Menanam’ tiap tahun ini, serentak dilaksanakan di 13 Desa di kab Dompu, pada Jam 09.00 pagi, kamis/05/10/23.

 

Turut hadir dalam kegiatan ‘BRI Menanam’ tersebut, antara lain, Kepala Desa Mangge Asi, Suhadi, Kepala BRI Cabang Dompu diwakili oleh Manajer Bisnis Mikro BRI Cabang Dompu, A.A. Gd. Ngurah Putra, Small Bisnis Manager BRI Cabang Dompu, Tri Rahayu, Kepala BRI Unit Monta Dompu, kepala BRI unit Woja, beserta BRI Crew, Babinsa, Babinkamtibmas dan seluruh staf Desa Mangge Asi.

 

foto kegiatan BRI Menanam di Aula kantor Desa Mangge Asi kec Dompu kab Dompu.

 

Dalam sambutannya, kepala BRI Cabang Dompu, dalam hal ini diwakili oleh Manajer Bisnis Mikro BRI Cabang Dompu, A.A. Gd. Ngurah Putra menyampaikan ucapan terima kasih kepada kepala Desa Mangge Asi yang sudah bersedia memberikan tempat untuk kegiatan BRI Menanam dan terimakasih juga pada Babinsa dan Babinkamtibmas yang sudah setia mendampingi kegiatan ini.

 

Manajer Bisnis Mikro BRI Cabang Dompu juga menyampaikan, bahwa pada hari ini, kita melaksanakan kegiatan BRI Menanam, karena merupakan kelanjutan dari kegiatan BRI Menanam tahun lalu.

 

” Ini sudah masuk tahap kedua, dari 13 Desa Kegiatan BRI Cabang Dompu, salah satunya Desa yang dipilih yaitu Desa Mangge Asi, ini merupakan kehormatan, karena di tahun lalu, juga sudah di berikan kesempatan untuk kegiatan BRI Menanam,” jelas Ngurah Putra.

 

Untuk mendukung pelaksanaan kegiatan BRI Menanam ini, BRI Cabang Dompu membagikan di masing-masing Desa 110 bibit pohon yang terdiri dari bibit pohon mangga, klenkeng dan alpukat dll.

 

foto penyerahan 110 bibit pohon dan penanaman bibit pohon secara simbolis oleh Manajer Bisnis Mikro BRI Cabang Dompu A.A. Gd. Ngurah Putra kepada Kepala Desa Mangge Asi, Suhadi.

 

” Semoga bermanfaat bagi kelangsungan penghijauan di Indonesia khususnya di kabupaten Dompu, disamping itu juga mendukung program pemerintah,” pungkasnya.

 

Diakhir Ngurah Putra mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program BRI yang dinamakan ESG (Enviroment, Sosial dan Governance).

 

” Saya mewakili Pimpinan BRI Cabang Bapak Pinca, kebetulan tidak bisa hadir dalam kesempatan ini, mengkhaturkan terima kasih banyak kepada kepala Desa yang telah mendukung kegiatan ini” kata Manajer Bisnis Mikro.

 

Kemudian pihak BRI juga berkelanjutan mengadakan monitoring,” setelah 3 bulan, atau 6 bulan dari pada tanaman yang kita tanam hari ini, semoga bermanfaat untuk kita semua,” ujarnya.

 

foto beberapa kegiatan BRI Menanam di 13 Desa, diantaranya Desa Nusa Jaya, Desa Kandindi, Desa DoroMelo, dan Desa Ranggo.

 

Dikesempatan yang sama, Kepala Desa Mangge Asi, Suhadi menyampaikan bahwa kita sebagai pemerintah Desa, pada balai Desa ini, kita terima kedatangan tamu kita yang luar biasa ini.

 

” Jadi kita selaku Pemerintah Desa mendukung Penuh kegiatan BRI Menanam,” tegas Kades Penuh semangat.

 

Karena ini, sebagai bentuk tanggung jawab moral kami selaku Pemerintah Desa terhadap bapak/ibu dari BRI Cabang Dompu.

 

” Mudah-mudahan pelaksanaan kegiatan ini, mendapatkan Rahmat dari Allah SWT dan tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Bapak-bapak BRI, karena telah membantu masyarakat Desa Mangge Asi sepenuhnya ,” ucap kades.

 

Penulis ; IW




Mantan Kades Kampasi Meci Bantah Selewengkan Dana Desa Tahun 2023, Justru Pembangunan Sumur Bor Di Gratiskan Pada Warga.

foto Mantan Kades Kampasi Meci Kec Manggelewa Kab Dompu, Abdurahman.

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Mantan Kades Kampasi meci Kecematan Manggelewa Kabupaten Dompu Membantah tudingan pada dirinya atas dugaan penyelewengan Dana Desa tahun 2023, pada item pekerjaan fisik pembangunan sumur Bor dengan total anggaran sebesar Rp. 240 juta yang di peruntukkan 6 Dusun/titik dan masing-masing dusun/titik dengan nilai Rp. 40 juta, melalui pemberitaan pada media online ChanelNtbNews, Rabu 04/10/23

 

Mantan Kades Kampasi Meci Abdurahman dengan tegas membantah bahwa penggunaan Dana Desa tahun anggaran 2023 pada kegiatan fisik tersebut sudah tepat dan tidak benar ada anggaran yang di selewengkan dan sudah sesuai dengan petunjuk teknis sejumlah 4 titik/dusun yang telah dirampungkan dan sisanya 2 titik/dusun, belum sempat dikerjakan, karena masa jabatan Kades Kampasi Meci berakhir, sementara anggaran untuk dua dusun/titik masih ada pada bendahara Desa, sedangkan untuk anggaran pembangunan pagar Kuburan belum sempat diakomodir di tahun anggaran 2023 ini, karena mengingat anggarannya yang sangat terbatas.

 

Dalam bantahannya, didampingi kaur keuangan Muhammad Ikhwan, Mantan Kades Kampasi, Abdurahman mengklarifikasi bahwa Pekerjaan di Bidang Pembangunan, pada Item Pekerjaan sumur bor yang tertuang dalam berita acara penetapan APBDes tahun anggaran 2023 sebanyak enam (6) titik dengan jumlah total pagu anggaran Rp. 240 juta.

 

” Dengan rincian pembiayaan satuan unit sumur bor sejumlah Rp. 40jt dengan kedalaman 40m, diameter Kesing 8″ inci, sesuai dengan analisa Rencana Anggaran Biaya (RAB), persatu titik sumur bor.”jelas Kades saat ditemui awak media dikediamannya desa Kampasi Meci, kamis, 05/10/23.

foto Mantan Kades Kampasi Meci Abdurahman bersama awak media dikediaman mantan Kades di Desa Kampasi meci kec manggelewa Kab Dompu.

 

Abdurahman juga menjelaskan bahwa di massa jabatannya sebagai Kades, telah mengerjakan/menyelesaikan sebanyak 4 titik sumur bor dengan nilai anggaran Rp. 160 juta,

 

“Sesuai tahapan anggaran yang telah terealisasi pada 40% tahap pertama 3 titik sumur bor, 40% tahap kedua satu titik sumur bor, yang murni menggunakan Dana Desa (DD),” bebernya.

 

Adapun 6 titik lokasi Pekerjaan Pengeboran tersebut yaitu, Dusun karang Punuk atas nama (Abdul Ajis), Dusun Pade Suke atas nama (Suparlan), Dusun Bangun Urip atas nama (Saparudin), Dusun Suka Maju atas nama (L Gede Wiradana).

 

“Semuanya gratis tanpa ada di pungut biaya masyarakat sepeser Pun” kata mantan Kades.

 

Lebih lanjut dijelaskan, jadi terkait Pengeboran atas nama Syarifudin dan Lalu Wira dululur itu murni bantuan subsidi peribadi kepala desa kampasi Meci sebelum cuti.” Itu diluar anggaran Dana Desa (DD) yang di laporkan oleh oknum masyarakat Desa Kampasi Meci,” ucapnya.

 

” Karena mengingat SK Permohonan cuti yang dikeluarkan oleh Bupati Dompu Nomor : 800/275/DPMPD/2023 ditetapkan di Dompu tanggal 11 September 2023, sejak itu, saya sudah tidak aktif lagi karena sudah ada PLT Desa Kampasi Meci yang di jabat lansung oleh Sekretaris Desa,” tuturnya.

 

Oleh sebab itu, semua urusan Pembangunan dan kebijakan pemerintahan hak sepenuhnya pada pejabat PLT, termasuk sisa 2 titik sumur bor dalam yang belum sempat saya kerjakan,

 

“Nantinya akan dilanjutkan oleh Pejabat PLT Desa Kampasi Meci Mengingat waktu itu belum keluar anggarannya untuk 20% tahap ke tiga atau masa transisi,” ucapnya

 

Kemudian terkait dengan masalah Pagar kuburan itu, belum dapat saya mengakomodir kegiatan Pembangunannya, karena membutuhkan biaya ratusan juta rupiah.

 

Sedangkan Alokasi Dana Desa masih fokus untuk Pembiayaan Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan, Operasional Pemerintahan, Bidang Pembinaan dan Pembangunan lainya bersifat penting dan mendesak

 

Abdurahman menambahkan bahwa Dalam Rapat Musyawarah Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2023, untuk rencana pembangunan pagar kuburan tersebut masih dalam bentuk usulan.

 

” Belum bisa dimuat atau dikerjakan karena tidak punya anggaran yang termuat dalam Anggaran Pendapatan Belanja Desa  (APBDes) Tahun Anggaran 2023, karena kami juga selaku Pemerintah Memiliki perencanaan jangka pendek, jangka Menengah juga perencanaan jangka panjang yang tertauang dalam RPJMDes,” terang mantan kades.

 

Disisi lain juga, terkait persoalan bantuan sosial berupa Beras yang bersumber dari Dinas sosial Kabupaten Dompu,

 

” Hal itu, saya tidak tau sama sekali karna waktu itu saya sudah tidak aktif (Cuti), dan sudah ada PLT Desa kampasi Meci yang menerima dan bertanggung jawab atas Penerimaan bantuan itu.” ungkapnya.

foto Motor Dinas Merk Beat bersama Kaur Keuangan Desa Kampasi Meci, Muhammad Ikhwan.

 

Diakhir, tekait dengan keberadaan 2 unit motor dinas tersebut, masih ada di Lokasi Desa Kampasi Meci, satu unit merek beat berada di kaur keuangan dan satu unit  CB150 R masih ada dirumah kepala desa yang lagi cuti.

 

” Penting kita ketahui bersama dengan setatus Cuti bukan Berarti udah Berhenti, lalu kemudian atribut atau aset Desa yang melekat pada saya tidak bisa menyerahkan begitu saja,” paparnya.

 

Tentunya ada mekanisme dan aturan yang harus kita ikuti kalo sudah ada Kepala Desa terpilih Saya akan bertanggung jawab dan serah terima jabatan termasuk aset Desa secara keseluruhan kepada Kepala Desa terpilih

 

” Dua unit motor dinas itu lewat pengadaan pada tahun anggaran 2019 dengan merek BEAT bukan “Vario” yang di SK pemakaiannya Untuk Kaur Keuangan dan untuk motor CB150 R  Pengadaan di tahun 2020 untuk kepentingan tranportasi kepala Desa,” terangnya sambil menunjukkan motor dinas tersebut yang minta media untuk didokumentasiksn.

 

Demikian bantahan atau tanggapan atas pemberitaan, yang kami sampaikan untuk dapat dipublikasikan sesuai dengan aturan yang berlaku, atas perhatian dan kerjasamanya yang baik, kami ucapkan terima kasih kepada Pimpinan Redaksi dan tim Media Online chanelntbnews.com

 

” Saya berharap kepada masyarakat, agar lebih bijak dan membiasakan diri untuk mengkomunikasikan atau mengkalifilkasi kebenarannya sebelum dilaporkan dugaan persoalan yang belum tentu benar adanya,” ujar mantan Kades.

Penulis ; Tim CNNEWS