Bupati Dompu, H. Kader Jaelani Bertindak Sebagai Inspektur Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI Ke-78 Tahun 2023.

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Dalam Rangka Memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-78 Tahun 2023, Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu menggelar Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih.

 

Upacara tersebut, diisi dengan barisan/pasukan dari perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Kabupaten Dompu dan Anggota TNI dan Polri beserta masing-masing anggota barisan berjumlah 31 orang dengan mengenakan atribut/pakaian budaya, yang berlangsung di Lapangan Beringin Dompu,Kamis (17/08/23) sekitar pukul 07.30 Wita – Selesai.

 

Hadir pada upacara, Yth. Bupati Dompu, H. Kader Jaelani, Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST., MT, Ketua dan Anggota DPRD, Anggota Forkompimda (Kapolres, Dandim, Kejari, Ketua Pengadilan Negeri dan Ketua Pengadilan Agama), Sekda, Staf Ahli Bupati, Asisten, Pimpinan OPD, Kabag Setda, dan Pejabat Struktural dan Fungsional lainnya.

 

Turut Hadir juga Ketua TP. PKK, Ketua GOW, Ketua Persit, Ketua Bhayangkara, Ketua Iswara, Ketua DWP, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Wanita, Orang Tua/Wali Paskibraka, Insan Pers dan elemen penting lainnya.

 

 

Dimana pada pelaksanaan ucapara bendera yang bertindak sebagai Inspektur Upacara yaitu Bupati Dompu, H. Kader Jaelani, dan Perwira Upacara, Kabag OPS Polres Dompu, AKP Syamsurizal, S.Sos,

 

Sedangkan Komandan Upacara Kapten Kavaleri, Danramil 1614-01 Dompu, Muh. Kasim, dan Komandan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, PJU Kodim 1614/Dompu, Serka Amiruddin,

 

Sementara Pembaca Naskah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Ketua DPRD, Andi Bachtiar, A.Md.Par, dan Pembaca Doa, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Dompu, Drs. H. Syamsul H. Ilyas, M.Si.

 

 

Dalam Pelaksanaan Upacara Bendera tersebut, para hadirin disuguhkan dengan Penampilan Anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) yang luar biasa menjalankan tugasnya dengan baik, dari awal sampai diakhir upacara.

 

Walaupun dalam keadaan hujan gerimis namun pelaksanaan upacara berlangsung khidmat (aman, tertib dan lancar) dengan mendapat sambutan hangat dari segenap tamu dan undangan yang hadir.

 

Pewarta : IW

 




Meriahkan HUT Kemerdekaan RI 78, RDL Gelar Kegiatan Pelestarian Lingkungan Dengan Konsep Merdeka Sampah.

foto Seluruh Panitia Relawan Dompu Lestari (RDL) dan Upacara Rakyat 

 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Dalam Rangka Memeriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke 78, yang Jatuh pada tanggal 17 Agustus tahun 2023, Relawan Dompu Lestari (RDL), menggelar kegiatan Pelestarian Lingkungan Khususnya di Kelurahan Kandai satu, Kec. Dompu Kabupaten Dompu.

 

Dengan mengusung konsep Merdeka Sampah & Penanaman Pohon Area Irigasi dengan tema bertajuk ‘Bersama Bangun Kesadaran & Rasa Tanggung Jawab dalam usaha pelestarian lingkungan’ dan dirangkaikan dengan Upacara Bendera Kemerdekaan dipuncak DoroBata, yang dilaksanakan pada tanggal 16 & 17, di DoroBata kelurahan kandai satu dompu.

 

Hal itu yang disampaikan oleh Koordinator Relawan Dompu Lestari (RDL) Syamsul Anhar, saat dikonfirmasi awak media di lokasi kegiatan Kel kandai satu kec Dompu kab Dompu, kamis, 17/08/23.

 

Dalam Penyampaiannya Koordinator RDL, Syamsul Anhar mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ini, sebagai bentuk partisipasi kami selaku general muda yang perduli terhadap kebersihan lingkungan.

 

Dengan item kegiatan sebagai berikut ;

1. Bersih sampah

2. Lomba tarik tambang

3. Makan bubur & do’a bersama

4. Upacara rakyat

5. Penanaman pohon jalur irigasi.

 

foto kegiatan penanaman pohon 🌲 diarea Irigasi kel kandai satu kec Dompu kab Dompu.

 

Syamsul Anhar juga menjelaskan bahwa Kegiatan ini, merupakan starting poin dan Insyaallah kedepannya siap untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang jauh lebih baik & bermanfaat dalam usaha pelestarian lingkungan.

 

Lanjut, kegiatan ini juga diharapkan kedepannya dapat membangun kesadaran & rasa tanggung jawab pada semua pihak, karena hampir disetiap wilayah di Kab dompu.” terkait Lingkungan, itu menjadi masalah yang sangat serius dan kurang diperhatikan.” pungkasnya.

 

Ditambahkan Anhar dengan kesediaan sarana dan prasarana serta pelayanan yang jauh dari harapan, dimana kerusakan lingkungan makin menjadi di tanah nggahi rawi pahu ini.

 

Sehingga menimbulkan beberapa pertanyaan dari kalangan masyarakat khususnya masyarakat di kabupaten Dompu yang kemungkinan telah kehilangan semangat gotong royongnya.

 

” Ataukah acuh akan pelestarian lingkungan?, apakah program pemerintah 15% terkait lingkungan itu hanya wacana sang penguasa (legislatif-eksekutif) & apakah lemahnya regulasi yang dilahirkan terkait urusan lingkungan? ucapnya dengan nada sindir.

 

Diakhir, dengan dasar pemikiran itulah, kami relawan dompu lestari lewat langkah awal ini kembali mencoba mengajak semua pihak untuk berpartisipasi & bermitra untuk menunjang kemaslahatan dalam upaya pelestarian lingkungan.

 

” Memulai dari hati, membangun dengan semangat persaudaraan, kebersamaan & menjaga dengan ikhlas” pesan tulus Anhar.

 

Maka, kami Ucapan terima kasih & syukur untuk semua pihak yang telah membantu hingga terlaksananya kegiatan ini.

” Semoga kegiatan ini memberikan edukasi & manfaat yang berarti untuk semua.” ujar Pria yang aktif di organisasi KNPI Dompu

 

Pen ; IW




LPKPD Desak BPN Dompu Blokir SHM PT. LA Diduga Caplok Kawasan Hutan

foto Aksi Demonstrasi LSM Dompu Didepan Kantor BPN 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Dalam menyikapi Kesepakatan bersama antara LSM Lembaga Pengkajian Kebijakan Publik Daerah (LPKPD), dengan Kepala BPKH Topaso Soromandi, tepatnya pada saat aksi demonstrasi di depan gudang CV. Lancar Abadi beberapa waktu yang lalu.

 

Maka, LPKPD Dompu akan kembali melakukan Aksi Demonstrasi lanjutan, guna mendesak beberapa tuntutan dari hasil kesepakatan bersama, diantaranya, yaitu mendesak Kepala BPN Kab Dompu untuk segera membatalkan Sertifikat Hak Milik (SHM) 1154, 1155 dan 1156, karena letak Objek bangunan CV. Lancar Abadi (LA) diduga tidak sesuai atau berada dalam kawasan hutan, yang akan dilaksanakan pada hari senin, 21/08/23.

 

Disampaikan Nur Nurfazrin Arif alias Bedon mengatakan bahwa kami dari LPKPD Dompu, akan kembali menuntut Pihak Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Toffo Pajo Soromandi (Topaso), untuk serius menangani masalah ini dan intens melakukan kordinasi dengan pihak Pengukuran BPN.

 

Agar segera melakukan pemetaan dan pengukuran ulang letak dan luas kawasan yang di gunakan oleh CV. Lancar Abadi didusun madarutu Desa Bara, seluas lebih kurang 2 hektar dari ketiga SHM itu,

 

” Atas nama kepemilikan Tatang, namun ketiga nomor sertifikat diduga masuk dalam kawasan Hutan.” Papar Bedon, saat memberikan keterangan pada media ditaman RSUD Dompu, kamis,17/08/23.

 

foto Kantor BPN Kab Dompu

 

Dipertegas Bedon Kepada Kepala BPkH Topaso Soromandi untuk segera bertindak dan menyegal CV. Lancar Abadi, karena tidak mengindahkan surat pemberitahuan pengosongan dan pembongkaran bangunan dalam kawasan Hutan.” ungkapnya.

 

Disamping itu juga, kami meminta kepada Badan Pertanahan Nasional Dompu (BPN) untuk segera melakukan pemblokiran Sertifikat Hak Milik (SHM) yang dimiliki PT. Lancar Abadi (LA),

 

” Karena diduga Mencaplok Kawasan Hutan. yang bertentangan dengan Undang-undang tentang Kehutanan nomor 41 tahun 1999,” terang Bedon.

 

Namun, apabila beberapa tuntutan kami tidak diindahkan oleh pihak-pihak yang disebutkan diatas,” maka kami akan melakukan aksi yang lebih besar dan dahsyat lagi,” kata Bedon dengan serius.

 

Pen : IW

 




Indonesia Memiliki Banyak Potensi Untuk Dikembangkan Pada Sektor Perikanan Dan Kelautan Diusia 78 Tahun Kemerdekaan.

foto Kadis Perikanan dan Kelautan Kab Dompu, Amiruddin, S. Hut dan Sekretaris Dinas Perikanan dan Kelautan Kab Dompu, Ir. Muhammad Ikhsan,.MSi 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB, Pada usia yang ke 78 tahun Kemerdekaan, Indonesia memiliki potensi ekonomi, kelautan yang luar biasa, karena diapit oleh Samudra India dan Pasifik.

 

Selain itu juga, Indonesia merupakan salah satu negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki kurang lebih 16.000 pulau dan terkenal akan kekayaan keanekaragaman hayati laut (8.500 spesies ikan, 555 spesies rumput laut, dan 950 spesies biota terumbu karang).

 

Kemudian yang menjadi Permasalahannya di 78 tahun Indonesia Merdeka, adalah bahwa potensi luar biasa in belum bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia secara optimal.

 

Karena Berdasarkan hasil penelitian Kementerian Koordinator Maritim dan Biro Pusat Statistik menunjukkan bahwa kontribusi sektor kelautan di Indonesia terhadap ekonomi bangsa masih jauh dari harapan, yaitu hanya sekitar 6% dari Produk Domestik Bruto Indonesia.

 

Namun secara perlahan, hampir seluruh provinsi di Indonesia memiliki rencana pengelolaan kawasan laut mereka (tata ruang laut), bukan tidak mungkin, Kemerdekaan di sektor kelautan memiliki kesempatan untuk menjadi salah satu penopang ekonomi negeri ini di masa depan.

 

Maka Dimomentum Kemerdekaan ini, KELUARGA BESAR DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KAB DOMPU, mengucapkan DIRGAHAYU HUT RI KE 78, Rabu, 16/08/23.

 

 

Pen : IW




Meriahkan Hut Kemerdekaan RI 78, Dislutkan Adakan Lomba ‘Seru’ Penataan Ruang Kerja Serta Makan Mie Komposisi 3/2 Dan 20 Cabe.

Foto Kadis Perikanan dan Kelautan (Dislutkan), Amiruddin, S. Hut Dan Sekretaris Dislutkan Ir. Muhammad Ikhsan,.MSi

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Dalam Rangka Menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 78, Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Dompu, tengah melaksanakan sejumlah Perlombaan, diantaranya lomba paling Seru yaitu Lomba Penataan Ruang Kerja masing-masing Bidang dengan Tim Penilai dari pihak luar dan Lomba makan mie dengan komposisi 3/2 dan 20 cabe.

 

Selain itu juga Dinas Perikanan ikut berpartisipasi memeriahkan pada perlombaan tingkat kabupaten mini soccer dan tarik tambang dan Khusus Perlombaan di internal ini, dimulai pada hari Jumat, 11/8/23 dan akan berakhir hari ini, Rabu 16/8/23, dimana nanti sore partai final lomba tarik tambang yang akan berlangsung di halaman kantor dinas perikanan dan kelautan kab Dompu.

 

Hal itu, disampaikan Kadis Perikanan dan Kelautan Kab Dompu Amiruddin, S.Hut, didampingi oleh Sekdis Ir. Muhammad Ikhsan, M.Si. yang sedang menyaksikan langsung lomba Membawa kelereng pada sejumlah awak media di Lapangan Volleyball Dinas Perikanan dan Kelautan, rabu, 16/08/23.

 

Kadis Perikanan dan Kelautan Kab Dompu Amiruddin, S.Hut, mengatakan bahwa Perlombaan ini, dalam rangka memeriahkan Hut kemerdekaan Republik yang ke 78, Khusus untuk Internal.

 

” Tadi pagi sudah menyelesaikan final Volley ball antar bidang dan keluar sebagai juara 1, adalah Tim Sekretariat, disusul juara 2 PDSPKP dan diposisi 3 Penyuluh Perikanan,” jelas Kadis.

 

Kemudian dilanjutkan dengan perlombaan membawa kelereng dan setelah ini ada juga lomba mengaitkan keranjang.

 

Selanjutnya untuk semua perlombaan ini akan berakhir nanti sore, dimana nanti partai puncak final lomba tarik tambang antar bidang.

 

Selain itu, kemarin ada lomba yang paling seru, yaitu Lomba Penataan Ruang Kerja atau menghias untuk masing-masing bidang dan kemudian kita undang dari pihak luar untuk untuk menilai.

 

” Kemarin yang sempat hadir menilai, Kadis Pertanian, M. Syahroni, SP,.MM, Kadis LH Jufrin, ST,.MSI dan Kabag Organisasi, sebagai Tim penilai lomba tersebut.” pungkasnya.

 

 

Disisi lain, kami juga ikut pada Perlombaan di tingkat kabupaten, kita berpartisipasi pada lomba sepak bola mini soccer dan lomba tarik tambang di lapangan karijawa,” tapi kita sudah kalah duluan,” tuturnya.

 

” Perlombaan ini, disamping memeriahkan Hut kemerdekaan RI 78, juga untuk mempererat hubungan silaturahmi sesama pegawai di dinas perikanan.” ujar Kadis yang karismatik ini.

 

Sementara ditempat yang sama, Sekdis Ir. Muhammad Ikhsan, M.Si, menyampaikan bahwa kegiatan internal kita ini, untuk menambah kebersamaan dan kekompakan kita di internal dinas.

 

Lanjut, tadi juga sudah disampaikan pak Kadis yang sedang kita lakukan sekarang ini, lomba menata ruang kerja antar bidang,

 

” Alhamdulillah kemarin sudah dinilai dan Tim penilainya dari ekstanal, yaitu Kadis Pertanian, Kadis LH dan Kabag Ortal,” kata Sekdis.

 

Kemudian hasilnya sudah diperoleh, tapi masih dirasiakan oleh pk Kadis,” selanjutnya untuk pengumuman pemenangnya, Insyaallah besok hari Senin, 21/8/23.” papar Ir. Muhammad Ikhsan.

 

foto lomba makan mie komposisi 3/2 dan 20 cabe dan perlombaan lainnya.

 

Untuk perlombaan terakhir Dislutkan Sore ini, yaitu Lomba makan mie dengan komposisi 3/2 dan 20 cabe dan tarik tambang

 

” Mudah-mudahan perlombaan ini, kekompakan Cruew Dinas masih terpelihara dan semangat kerja juga akan meningkat,” ujar pria dikenal ulet dalam bekerja.

Pen : IW




Peran Penting Pendidikan Dalam Meraih Kemerdekaan Indonesia.

Foto Kepala Sekolah SMAN 1 Woja, Bunyamin, SPd 

 

ChanelNtbNews, Dompu, NTB – Betapa bahagia dan terharu seluruh rakyat Indonesia kala itu, ketika mendengar Soekarno memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia. Setelah terkekang oleh belenggu kolonialisme, akhirnya Indonesia bisa menghirup udara bebas kemerdekaan.

 

Namun, tak mudah perjuangan bangsa ini untuk bisa meraih kemerdekaan. Seluruh elemen rakyat bersatu untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

 

Selain perjuangan fisik, pendidikan juga berperan penting dalam pergerakan nasional menuju kemerdekaan melalui pemikiran kritis dan juga diplomasi para tokoh intelektual bangsa.

 

Sebelum pelaksanaan Politik Etis (1902), di Indonesia sudah ada pendidikan nonformal, adat, dan juga adat yang sifatnya masih tradisional.

 

Namun, semua itu masih memberikan wawasan yang terbatas kurang berorientasi ke masa depan. Akibatnya, banyak dari mereka yang tidak dapat mengikuti perkembangan zaman.

 

Awal mula pendidikan yang diberikan bagi masyarakat pribumi oleh pemerintah Hindia-Belanda dilatarbelakangi permasalahan penyakit menular yang terjadi di Banyumas pada tahun 1847.

 

Kala itu, banyak penyakit menular seperti tifus, kolera, disentri, dan sebagainya yang melanda. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah Hindia-Belanda memberikan pelatihan bagi pemuda yang kelak akan menjadi penyuluh kesehatan di daerahnya masing-masing.

 

Berkaca pada pengalaman di Banyumas, mulailah direncanakan pendidikan kedokteran dengan sistem pendidikan 3 tahun.

 

Untuk melaksanakan pendidikan tersebut dikeluarkan Surat Keputusan Pemerintah No. 3 Tahun 1856 tertanggal 11 Mei 1856. Kepada para lulusan sekolah tersebut diberikan gelar “Dokter Jawa”. Oleh karena itu sekolahnya disebut “Sekolah Dokter Jawa”.

 

Faktor yang semakin membuka jalan meraih kemerdekaan adalah kebijakan Politik Etis yang dilakukan oleh pemerintah Hindia-Belanda. Politik Etis adalah “Politik Balas Budi” karena rakyat di tanah jajahan turut memberikan keuntungan bagi pemerintah kolonialisme.

 

Dalam trilogi Politik Etis, ada tiga hal yang diberikan kepada masyarakat pribumi. Ketiga hal tersebut adalah irigasi (pengairan), migrasi (perpindahan penduduk), dan juga edukasi (pendidikan). Namun, dari ketiga hal tersebut hanya pendidikanlah yang memiliki dampak signifikan terhadap perubahan.

 

Politik Etis dilaksanakan pada tahun 1902, sehingga sejak tahun tersebut para pemuda Indonesia semakin banyak yang mendapatkan pendidikan sistem Barat.

 

Tidak hanya di bidang kedokteran yang diberikan sistem Barat, melainkan juga pengetahuan umum (ilmu bumi, sejarah, dan sebagainya) diberikan dalam pendidikan tersebut.

 

Maka, Dimontum Bersejarah ini, Keluarga Besar SMAN 1 Woja, Mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia Ke 78, selasa, 15/08/23

 

Merdeka..Merdeka Pendidikan

 

Pen ; IW